![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPEQr6P8_ItAPWKTGJrzo6eqfST-rpFC5RGrjzLhwRtvWa8cg_Thpx3wi9sbAzNxD-i7gOhsHDCWmMUQmGQS37rUmmzTOxfsJRM4hdWOph8IrUjYBzw06d3t64zPRMctGUacjmSIDZ7Bw6/s320/moon2_full.jpg)
Pahala sesuai kadar payahmu!
Adahkah arti dimana sepoian lembut angin padang membelai begitu nikmat?
Adahkah waktu dimana syaitan dibelenggu, hingga hirupan nafas pun terasa mengandung keshalihan?
Marhabaan Yaa Ramadhan...
Malam-malam yang ditingkahi shahdu kalam Illahi. Kecuali jika kita adalah syaitan dari golongan manusia,alangkah indahnya hari-hari itu.
Saat shalat malam adalah aktivitas yang bener-bener "menghidupkan"
Saat kita begitu rajin karena kokok ayam di dahului dering weker. Kita yang menghiba ampun di waktu sahur.
Dan kita yang berburu kebaikan dalam penyegeraan berbuka bersama-sama, di masjid..Takjilan..
Siang itu betapa hati-hatinya kita, karna Allah tak membutuhkan lapar dan hausnya lisan yang terus berdusta, menggunjing, mencela, dan kesana kemari menabur bunyi-bunyi kesiaan.
Betapa hati-hatinya kita. Karena ini ibadah rahasia: hanya aku dan Allah yang tahu!
Lalu ada kalimat syukur yang terasa begitu nikmat diucap seperti saat tetes pertama air membasahi kerongkongan? Laka shuntu yaa Rabbi, wa bika amantu..
3 comments:
MANTTAAAAPPP...!!!!
thx
halooo
Post a Comment